[:id]
Pertemuan dan perkenalan dosen dengan mahasiswa baru (Maba) tidak boleh disia-siakan, terutama untuk membangun spirit. Dalam forum tersebut, Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ) mendorong mahasiswa untuk semangat belajar hingga lulus sarjana. Pertemuan dilanjutkan dengan diskusi antara Dosen Pembimbing Akademik (DPA) dan mahasiswa bimbingannya terkait pemrograman Kartu Rencana Studi (KRS), serta diakhiri foto bersama, pada Jumat siang (18/8/2023).
Dalam pertemuan dosen jurusan dengan Maba 2023 tersebut, Ketua Jurusan Sastra Indonesia, Dr. Agustina Dewi Setyari, M.Hum, dalam sambutannya menekankan pentingnya semangat belajar sampai lulus sarjana. Diungkapkan bahwa mahasiswa jangan sampai putus di tengah jalan karena berbagai alasan. “Kalian harus semangat. Semangatnya harus sampai lulus. Jangan ada yang putus di tengah jalan. Eman-eman kalau nggak lulus. Aja sampek mrotholi ya,” tegas Dewi.
Sementara itu, Sekretaris Jurusan, Edy Hariyadi, S.S., M.Si., ketika membacakan distribusi DPA, juga meminta mahasiswa memperkenalkan diri secara singkat, khusunya asal sekolah dan kota.Dari perkenalan tersebut, diketahui bahwa sebagian besar mahasiswa berasal dari Jember dan seputar Jawa Timur, di antaranya Banyuwangi, Malang, Blitar, Surabaya, Mojokerto, Jombang, Madiun, dan Ngawi. Sebagian lainnya berasal dari luar Jatim, di antaranya dari Kendal, Bekasi, Lampung, dan Kalimantan Timur.
Kegiatan pertemuan konsultatif dosen Jurusan Sastra Indonesia dengan Maba tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), baik di tingkat Universitas maupun Fakultas, dimulai sejak Senin (14/8/2023). Maba 2023/2024 Sastra Indonesia tercatat berjumlah 91 mahasiswa, dari 356 mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan 8.027 mahasiswa UNEJ.
Rangkaian acara ditutup dengan foto bersama. Maba akan merasakan suasana baru, dengan memasuki masa perkuliahan, dimulai Senin (21/8/2023). Semoga sukses selalu!***
[:]