[:id]Jember [20/01/2022]. Semiotika Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember meraih akreditasi nasional SINTA 5 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Keberhasilan tersebut berdasar atas hasil Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode II Tahun 2021 yang diterbitkan melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor: 164/E/KPT/2021, tanggal 27 Desember 2021.
Semiotika Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik memperoleh akreditasi SINTA 5 mulai Volume 21 Nomor 2 Tahun 2021 sampai Volume 26 Nomor 1 Tahun 2026. Keberhasilan meraih akreditasi nasional ini disambut dengan antusias oleh pengelola jurnal dan seluruh sivitas akademika di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember. Karena Jurnal Semiotika merupakan jurnal ilmiah satu-satunya di lingkungan FIB UNEJ yang meraih akreditasi nasional SINTA.
Keberhasilan meraih akreditasi SINTA 5 bila menilik ke belakang memang sudah menjadi impian dari pengelola Jurnal Semiotika dan semua Dosen di Jurusan Sastra Indonesia. Kerja keras, dedikasi, loyalitas, dan komitmen menjadi kunci utama keberhasilan. Dr. Heru S.P. Saputra selaku editor in chief menyatakan, “Keberhasilan Jurnal Semiotika lolos akreditasi ini butuh perjuangan yang panjang dan melelahkan. Semua dosen di Jurusan Sastra Indonesia berjibaku untuk mewujudkan agar jurnal di tingkat jurusan ini segera terakreditasi. Kami Tim Pengelola tetap bersemangat, karena yakin bahwa proses tidak akan ingkar janji terhadap hasil. Meskipun berada pada peringkat 5 alias Sinta 5, kami sangat bersyukur, alhamdulillah.”
“Untuk saling menyemangati di antara pengelola, kami sepakat untuk melaksanakan pertemuan rutin JUMINTEN, alias Jumat intensif. Jadi, setiap Jumat kami mengadakan pertemuan secara daring untuk membahas pernak-pernik yang terkait dengan Jurnal Semiotika, mulai dari hal teknis seperti berlatih mengoperasionalkan OJS, membahas substansi artikel, hingga mendiskusikan upaya agar banyak penulis yang submit artikel. Saya kira problem umum yang dihadapi jurnal kami sama dengan jurnal-jurnal lain yang hendak mengajukan akreditasi, di antaranya minimnya naskah yang masuk ke meja redaksi. Hal inilah yang menjadi tantangan utama. Dengan gencar melakukan sosialisasi ke publik melalui flyer dan website, akhirnya persoalan tersebut secara bertahap dapat kami atasi.” Lanjutnya.
Ketua Program Studi Sastra Indonesia Dr. Agustina Dewi Setyari, M. Hum. turut mengapresiasi keberhasilan Jurnal Semiotika meraih akreditasi nasional. “Apresiasi yang setinggi-tingginya untuk pimred semiotika dan tim yang telah mencapai titik di Sinta 5. Hal ini bukan sesuatu yang mudah dicapai, butuh perjalanan panjang dan keseriusan yang sangat tinggi dari tim semiotika khususnya pimred untuk mencapai titik ini. Sekali lagi selamat untuk tim semiotika.” Paparnya.
Harapan lainnya dari keberhasilan Jurnal Semiotika meraih akreditasi SINTA 5 juga dikemukakan oleh Dr. Agustina Dewi Setyari, M.Hum. “Harapannya ada penambahan tendik yang bisa membantu jalannya operasional OJS sehingga diharapakan semiotika ke depan bisa naik sampai ke sinta 2.” Tegasnya.
Harapan yang berbeda disematkan oleh Dr. Heru S.P. Saputra, M.Hum. selaku editor in Chief Jurnal Semiotika. “Dengan terakreditasinya Jurnal Semiotika, semoga mampu memberi kontribusi dalam peningkatan atmosfer akademik di Jurusan Sastra Indonesia, termasuk juga di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ). Sampai saat ini, di FIB UNEJ baru Jurnal Semiotika yang terakreditasi. Semoga hal ini memberi inspirasi kepada jurnal-jurnal lain di lingkungan FIB UNEJ untuk lebih bersemangat dalam menuju tahapan ke akreditasi. Selain itu, semoga para pimpinan di tingkat Fakultas dan Prodi di lingkungan FIB UNEJ juga memiliki perhatian dan dukungan yang lebih dalam menopang para “orginal” (orang gila jurnal) untuk mewujudkan jurnal terakreditasi.” Pungkasnya.
Semoga dengan terakreditasinya Jurnal Semiotika akan semakin banyak para penulis mengirimkan artikel hasil penelitian maupun kajian di bidang ilmu sastra dan linguistik untuk dipublikasikan. Berikut tautan laman dari Jurnal Semiotika: https://jurnal.unej.ac.id/index.php/SEMIOTIKA. [BAK][:en]Jember [20/01/2022]. Semiotika Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember meraih akreditasi nasional SINTA 5 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Keberhasilan tersebut berdasar atas hasil Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode II Tahun 2021 yang diterbitkan melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor: 164/E/KPT/2021, tanggal 27 Desember 2021.
Semiotika Jurnal Ilmu Sastra dan Linguistik memperoleh akreditasi SINTA 5 mulai Volume 21 Nomor 2 Tahun 2021 sampai Volume 26 Nomor 1 Tahun 2026. Keberhasilan meraih akreditasi nasional ini disambut dengan antusias oleh pengelola jurnal dan seluruh sivitas akademika di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember. Karena Jurnal Semiotika merupakan jurnal ilmiah satu-satunya di lingkungan FIB UNEJ yang meraih akreditasi nasional SINTA.
Keberhasilan meraih akreditasi SINTA 5 bila menilik ke belakang memang sudah menjadi impian dari pengelola Jurnal Semiotika dan semua Dosen di Jurusan Sastra Indonesia. Kerja keras, dedikasi, loyalitas, dan komitmen menjadi kunci utama keberhasilan. Dr. Heru S.P. Saputra selaku editor in chief menyatakan, “Keberhasilan Jurnal Semiotika lolos akreditasi ini butuh perjuangan yang panjang dan melelahkan. Semua dosen di Jurusan Sastra Indonesia berjibaku untuk mewujudkan agar jurnal di tingkat jurusan ini segera terakreditasi. Kami Tim Pengelola tetap bersemangat, karena yakin bahwa proses tidak akan ingkar janji terhadap hasil. Meskipun berada pada peringkat 5 alias Sinta 5, kami sangat bersyukur, alhamdulillah.”
“Untuk saling menyemangati di antara pengelola, kami sepakat untuk melaksanakan pertemuan rutin JUMINTEN, alias Jumat intensif. Jadi, setiap Jumat kami mengadakan pertemuan secara daring untuk membahas pernak-pernik yang terkait dengan Jurnal Semiotika, mulai dari hal teknis seperti berlatih mengoperasionalkan OJS, membahas substansi artikel, hingga mendiskusikan upaya agar banyak penulis yang submit artikel. Saya kira problem umum yang dihadapi jurnal kami sama dengan jurnal-jurnal lain yang hendak mengajukan akreditasi, di antaranya minimnya naskah yang masuk ke meja redaksi. Hal inilah yang menjadi tantangan utama. Dengan gencar melakukan sosialisasi ke publik melalui flyer dan website, akhirnya persoalan tersebut secara bertahap dapat kami atasi.” Lanjutnya.
Ketua Program Studi Sastra Indonesia Dr. Agustina Dewi Setyari, M. Hum. turut mengapresiasi keberhasilan Jurnal Semiotika meraih akreditasi nasional. “Apresiasi yang setinggi-tingginya untuk pimred semiotika dan tim yang telah mencapai titik di Sinta 5. Hal ini bukan sesuatu yang mudah dicapai, butuh perjalanan panjang dan keseriusan yang sangat tinggi dari tim semiotika khususnya pimred untuk mencapai titik ini. Sekali lagi selamat untuk tim semiotika.” Paparnya.
Harapan lainnya dari keberhasilan Jurnal Semiotika meraih akreditasi SINTA 5 juga dikemukakan oleh Dr. Agustina Dewi Setyari, M.Hum. “Harapannya ada penambahan tendik yang bisa membantu jalannya operasional OJS sehingga diharapakan semiotika ke depan bisa naik sampai ke sinta 2.” Tegasnya.
Harapan yang berbeda disematkan oleh Dr. Heru S.P. Saputra, M.Hum. selaku editor in Chief Jurnal Semiotika. “Dengan terakreditasinya Jurnal Semiotika, semoga mampu memberi kontribusi dalam peningkatan atmosfer akademik di Jurusan Sastra Indonesia, termasuk juga di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ). Sampai saat ini, di FIB UNEJ baru Jurnal Semiotika yang terakreditasi. Semoga hal ini memberi inspirasi kepada jurnal-jurnal lain di lingkungan FIB UNEJ untuk lebih bersemangat dalam menuju tahapan ke akreditasi. Selain itu, semoga para pimpinan di tingkat Fakultas dan Prodi di lingkungan FIB UNEJ juga memiliki perhatian dan dukungan yang lebih dalam menopang para “orginal” (orang gila jurnal) untuk mewujudkan jurnal terakreditasi.” Pungkasnya.
Semoga dengan terakreditasinya Jurnal Semiotika akan semakin banyak para penulis mengirimkan artikel hasil penelitian maupun kajian di bidang ilmu sastra dan linguistik untuk dipublikasikan. Berikut tautan laman dari Jurnal Semiotika: https://jurnal.unej.ac.id/index.php/SEMIOTIKA. [BAK]
[:]
