RESISTENSI PEREMPUAN DALAM NOVEL MIDAH, SIMANIS BERGIGI EMAS KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER: KAJIAN FEMINISME LIBERAL

Elvira Dela Framalita

 

ABSTRAK

 

Artikel ini mengidentifikasi dan mendeskripsikan unsur struktural dan wacana feminisme liberal dalam novel Midah, Simanis Bergigi Emas karya Pramoedya Ananta Toer. Kajian ini menerapkan feminisme liberal sebagai kerangka teoretis dengan metode analisis deksriptif-kualitatif untuk mengetahui secara kritis wacana kebebasan perempuan, meliputi kebebasan memilih pasangan, kebebasan mewujudkan impian, dan kebebasan memilih tempat tinggal. Pada tahap awal saya menganalisis unsur-unsur naratif seperti tokoh dan konflik sosial sebagai dasar untuk mengungkap konstruksi wacana feminisme liberal yang dinegosiasikan melalui unsur-unsur tersebut. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa Midah, tokoh utama dalam novel ini, berjuang melawan ketidakadilan dan ketidaksamaan jender di masyarakat patriarkal. Perjuangan tersebut merupakan resistensi yang memunculkan wacana kebebasan perempuan di mana ia berhak mendapatkan otoritasnya sebagai manusia yang setara dengan laki-laki.

 

Kata Kunci: resistensi perempuan, feminisme liberal, ketidakadilan jender

Leave a Reply