Pembelajaran tentang Keberpihakan di koran The Jakarta Post dan The Jakarta Globe mengenai Isu tentang Revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): Analisis Wacana Kritis

Deena Dwi Aprilia

 

ABSTRAK

Obyek dari penelitian ini adalah empat artikel berita pilihan yang di ambil dari dua situs resmi media koran berbahasa Inggris di Indonesia; The Jakarta Post dan The Jakarta Globe. Media tersebut banyak menerbitkan artikel mengenai isu tentang revisi undang-undang KPK. Artikel-artikel tersebut telah memberitakan bahwa revisi yang diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat di anggap sebagai tindakan negatif yang dapat melemahkan KPK. Keberpihakan muncul dalam pemberitaan ini. Oleh karena itu, analisa dalam penelitian ini menggunakan Kerangka tiga dimensi Fairclough dan Systemic Functional Linguistics (SFL) Halliday yang memfokuskan pada sistem Transitivity dan Modality di mana ciri-ciri linguistik, produksi berita dan konteks sosial juga di teliti. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bahasa dalam artikel berita tidak pernah lepas dari keperpihakan. Sehingga, disarankan bagi para pembaca agar selalu sadar dan berfikir dua kali dalam membaca berita.

Kata Kunci: Keberpihakan, Isu tentang Revisi Undang-Undang KPK, Sistem Transitivity dan Modality, Kerangka Tiga Dimensi, Analisis Wacana Kritis (CDA).

Related Posts

Leave a Reply