[:id]Jember [10/5/2022]. Keluarga besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember menyelenggarakan silaturahmi setelah merayakan Idul Fitri 1443 H.
Siltaturahmi dilaksanakan secara luring setelah dua tahun lamanya hanya diselenggarakan secara daring karena pandemic covid 19. Hadir sebagai pengisi tausiah adalah Gus Baiquni Purnomo, Pengasuh Majelis Shalawat Al-Ghofilin Jember. Silaturahmi dihadiri oleh sebagian besar sivitas ademika Fakultas Ilmu Budaya bertempat di Ruang Aula Takdir Alisjahbana.
Dalam sambutannya Dekan Fakultas Ilmu Budaya Prof. Dr. Sukarno, M.Litt menyampaikan bahwa makna puasa Ramadhan tidak saja meningkatkan ketakwaan, melainkan juga melatih kejujuran dan kerja keras dalam bekerja. Dalam kesempatan silaturahmi ini mari kita jadikan media untuk saling maaf-memaafkan. Karena sebagai pimpinan mungkin banyak salah yang membuat ketidaknyamanan bagi kolega-kolega sekalian. Oleh karena itu, selaku dekan menghaturkan permohonan maaf di waktu yang fitri ini.
Sementara Gus Baiquni Purnomo dalam penyampaian tausiahya menegaskan bagaimana sejarah mencatat penyebaran agama Islam menggunakan media budaya kepada masyarakat. Artinya, kalau budayawan dan kyai sudah berkolaborasi, akan ada karya spektakuler. Contohnya adalah peran walisongo yang memadukan konsep agama dengan budaya.
Acara diakhiri dengan doa dan dilanjutkan saling maaf-memaafkan dengan tidak saling berjabat tangan berkaitan dengan protokol kesehatan akibat masih belum terbebasnya dari pandemic Covid 19. Selanjutnya seluruh keluarga besar FIB UNEJ menikmati hidangan berupa opor ayam yang sudah disiapkan oleh panitia. [BAK][:]