Erlis Nur Mujiningsih
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Pos-el: mujiningsih2015@gmail.com
Abstrak
Tulisan ini membahas novel Nagabumi karya Seno Gumira Ajidarma. Novel ini dapat digolongkan sebagai cerita silat dengan beberapa ciri bertokoh pendekar, pertarungan, dan jurus silat. Ciri lainnya dipaparkan panjang lebar hingga dua jilid, masing-masing terdiri atas 762 halaman. Seperti cerita silat lainnya, karya ini berlatarbelakang peristiwa sejarah. Perbedaan dengan cerita silat lainnya, novel Nagabumi terdiri dua jilid tebal, sedang cerita silat lainnya terdiri beberapa jilid tipis. Cerita Novel
Nagabumi mengalir dari awal sampai akhir. Membaca jilid dua harus membaca jilid satu terlebih dahulu. Perbedaan lainnya, tokoh utama mencoba mengkritisi semboyan “di atas langit ada langit”. Tokoh utama, Pendekar Tanpa Nama orang yang digjaya dan memiliki jurus andalan Jurus Tanpa Bentuk. Hampir semua pendekar dapat dikalahkan. Dia menjadi nomor satu, tetapi harus kalah dengan waktu dengan usia. Melawan waktu, tidak ada pendekar yang paling digjaya.
Kata kunci: cerita silat, jurus, novel, pendekar, sejarah