Alfian Ruslana
Abstrak
Jurnal ini membahas tentang eufemisme kematian yang digunakan di tiga surat kabar online berbeda, yakni the Jakarta Post, the New York Times dan the Guardian. Tiga surat kabar tersebut merupakan representasi dari tiga komunitas bahasa yang berbeda (Indonesia, Amerika and Inggris). Dalam artikel ini terdapat tiga pertanyaan: 1). Tipe eufemisme apa yang digunakan di tiga surat kabar online tersebut; 2). Dari tiga surat kabar tersebut, surat kabar mana yang menggunakan eufemisme; dan 3). Motif apa dibalik penggunaan eufemisme di tiga surat kabar tersebut. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori eufemisme (Allan dan Burridge) dan juga beberapa teori pendukung seperti SPEAKING mnemonic (Dell Hymes) dan tabu (Allan and Burridge). Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa tipe eufemisme yang digunakan di tiga surat kabar online tersebut adalah metafora, hiperbola, one-for-one substitution dan understatement. Dari ketiga surat kabar tersebut, ungkapan eufemisme terdapat pada ketiganya, diantaranya yang paling dominan adalah surat kabar the Guardian dengan 14 ungkapan. Motif penggunaan eufemisme bervariasi, beberapa penutur menggunakan eufemisme yang didasarkan pada keinginan untuk tidak menyakiti hati si pendengar dan beberapa yang lain menggunakannya untuk mengangkat martabat orang yang dibicarakan.
Kata kunci: Eufemisme yang berkaitan dengan kematian, Komunitas bahasa, Surat kabar online, Motif.
