Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember, Prof. Dr. Sukarno, M.Litt (24/9) membuka pelaksanaan Pembinaan dan Pengembangan Mahasiswa Baru (PPMB) 2022 di halaman depan dekanat.
Dalam sambutannya, Dekan menyampaikan bahwa pengenalan kampus merupakan tahapan transisi setelah SMU ke perguruan tinggi. Ini sangat penting bagi mahasiswa terutama pada mahasiswa senior untuk bisa memberikan contoh yang baik kepada mahasiswa baru. “Untuk itu saya menekankan bahwa tidak ada perbedaan perlakuan bagi mahasiswa baru maupun mahasiswa lama,” terang Sukarno.
Lebih lanjut dekan menekankan jangan jadikan PPMB ini sebagai ajang perploncoan. Tetapi jadikan PPMB ini sebagai ajang kebersamaan untuk menjalin kebersamaan, saling mengenal dan saling menyayangi terutama jadikan PPMB sebagai ajang untuk mencari bakat-bakat baru dari mahasiswa baru. Kalau ada yang berbakat menyanyi, bakat berpuisi, bakat-bakat lainnya kita cari dan kita berikan motivasi untuk meraih prestasi.
Kita harus punya jiwa bersaing dan berkompetisi. Untuk itu dekanat siap memfasilitasi untuk mahasiswa yang aktif, kreatif dan produktifitas dari mahasiswa. “Melalui penjaringan bakat-bakat tersebut bisa kita dorong untuk bisa berkompetisi dan meraih prestasi,” pinta Sukarno.
Kedepan apapun aktifitas Anda, semua harus bisa menunjukkan produknya apa. Orientasinya tidak hanya pada rutinitas belajar saja, tetapi menuju ke arah produktifitas baik berkompetisi di regional, nasional maupun internasional. “Kami juga mendorong pada Wadek3 untuk dapat memberikan fasilitas kepada mahasiswa yang produktif dan siap berkompetisi meraih prestasi,” tutup Dekan.