[:en]
An Analysis of Online Shop Register Terms and The Customers’ Response in Some Online Shopping Websites; Shilviani Juwita Mashaq;110110101023;2016; English Department; Faculty of Humanities; Jember University; 63 pages.
This thesis deals with the analysis of online shop register terms and the customers’ response to the three fashion online shops, namely twentyone closet, LSEY_store, and adorable project which are concerned with the terms classified as the register terms, the word formation process, and the customers’ response to the use of register terms. The purposes of the study are to discover and describe the register terms found in fashion online shops, to find out the ways how the register terms which are used are formed and know the customers’ response to the use of register terms in fashion online shops. The significance of this study is expected to get a deep understanding of the register used in fashion online shop and the customers’ response through the register.
The data in this writing are qualitative which means the data are the register terms and information that are used in three fashion online shops. There are 3 data collection methods in this study namely observation, questionnaires and telephone interview. The purpose of observation is to find all the register terms by criteria sampling in three fashion online shops. The questionnaire is used to know the customers’ understanding of the register terms used in three fashion online shops, and the interview is used to know the customers’ response to the register terms used in three fashion online shops.
The observation results are that there are 56 register terms used in the three fashion online shops. From 56 register terms, there are 7 register terms that have connotative meaning, and the other register terms have lexical meaning. The result of the observation of the word formation processes shows that there are 36 of 56 words that undergo the word formation processes. The 36 words consist of 14 words as an abbreviation, 2 words as blending, 3 words as clipping, 1 word as compounding, 6 words as inflection, 3 words as derivation, and 7 words as Indonesian prefix + English morpheme. The last analysis is the customers’ response to the use of the register terms in three fashion online shops. There are 2 sections in the customers’ response analysis, questionnaire and telephone interview. The questionnaire is used to know the customers’ understanding of the register terms. The telephone interview is used to know the customers’ response to the use of the register terms. From 20 respondents, there are only 5 – 10 persons who understand the register terms correctly. Most respondents who understand the register terms are male respondents. Male has better understanding of the register terms. The understanding of the register terms is influenced by the respondents’ age, the background of education, and occupation. From these results, it can be seen that the understanding of the register terms is influenced by the background of education and occupation of the participants. The higher a people’s education and occupation, the better their understanding on foreign language.
[:id]Analisa Istilah-Istilah Jual Beli Online dan Respon Pelanggan di dalam Beberapa Website Jual Beli Online; Shilviani Juwita Mashaq; 110110101023; 2016; Sastra Inggris; Fakultas Ilmu Budaya; Universitas Jember; 63 halaman.
Penelitian ini berhubungan dengan analisa istilah-istilah jual beli online dan respon pelanggan di dalam beberapa website jual beli online, yaitu twentyone closet, LSEY_store, dan adorable project yang berfokus dalam istilah-istilah jual beli online yang termasuk register, proses pembentukan kata, dan respon pelanggan terhadap penggunaan istilah-istilah tersebut. Tujuan skripsi ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan istilah-istilah jual beli online, untuk mengetahui bagaimana istilah-istilah tersebut terbentuk, dan untuk mengetahui bagaimana respon pelanggan terhadap pengguaan istilah-istilah tersebut di dalam jual beli online. Tujuan khusus skripsi ini adalah unruk mendapatkan pemahaman yang mendalam terhadap pengguaanan istilah-istilah jual beli online dan respon pelanggan terhadap istilah-istilah tersebut.
Data yang digunakan di dalam penulisan penelitian ini adalah kwalitatif data, yang dimaksud kwalitatif data di dalam penelitian ini adalah istilah-istilah online shop dan informasi yang digunakan di dalam tiga toko fashion online. Ada tiga metode data koleksi yang digunakan di dalam penelitian ini, yaitu observasi, kuisionaire, dan wawancara telpon . Observasi bertujuan untuk menemukan semua istilah yang di gunakan di jual beli online melalui beberapa kriteria tertentu. Kuisionaire bertujuan untuk mengetahui pemahaman pelanggan dalam penggunaaan istilah-istilah jual beli online yang digunakan di dalam tiga toko fashion online, dan wawancara telpon bertujuan untuk mengetahui respon pelanggan terhadap penggunaaan istilah-istilah jual beli online yang digunakan di dalam tiga toko fashion online.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada 56 istilah-istilah jual beli online yang di gunakan dalam tiga toko fashion online. Dari 56 itilah tersebut, 7 istilah memiliki makna konotatif dan sisanya memiliki makna lexical. Hasil dari observasi pembentukan kata menunjukan dari 56 istilah-istilah tersebut hanya 36 istilah yang mengalami proses pembentukan kata. 36 istilah tersebut terdiri dari 14 istilah sebagai abbreviation, 2 istilah sebagai blending, 1 istilah sebagai compounding, 6 istilah sebagai inflection, 3 istilah sebagai derivation, dan 7 istilah sebagai Indonesia prefix+English morpheme. Analisa terakhir adalah respon pelanggan terhadap penggunaan istilah-istilah jual beli online. Ada dua cara yang dilakukan untuk mengetahui pemahaman pelanggan, yaitu kuisioner dan wawancara telpon. Kuisioner betujuan untuk mengetahui pemahaman pelanggan terhadap penggunaan istilah-istilah jual beli online, dan wawancara telpon bertujuan untuk mengtahui respon pelanggan. Dari 20 pelanggan, hanya 5-10 pelanggan yang memahami pengguaan istilah-istilah tersebut dengan benar. Kebanyakan pelanggan yang memahami pengunaan istilah-istilah jual beli online adalah pelanggan laki-laki. Laki-laki memilihi pemahaman yang lebih baik dari pada wanita. Pemahaman penggunaan istilah-istilah jual beli online dipengaruhi oleh umur, pendidikan, dan pekerjaan. Dari hasil penelitian ini, dapat kita simpulkan bahwa pemahaman seseorang terhadap istilah-istilah jual beli online dipengaruhi oleh umur, pendidikan, dan pekerjaan. Semakin tinggi pendidikan dan pekerjaan seseorang, semakin bagus pula pemahaman mereka terhadap bahasa asing.
[:]