Perkembangan media merupakan sebuah keniscayaan. Ia berimplikasi pada ranah karya kreatif, termasuk karya sastra dan film. Keduanya saling berkelindan, menyokong dan menjadi bagian penting dalam dinamika industri kreatif. Spirit zaman dan cara pandang generasi milenial mampu memperkaya khazanah karya kreatif, kini dan masa mendatang. Produk sastra dan film menjadi karya yang dulce et utile, menyenangkan dan berguna. Persoalan tentang sastra, film, dan industri kreatif selalu menarik untuk didiskusikan.
Demikian informasi rancangan webinar daring, yang dilaksanakan atas kerja sama Himpunan Sarjana-Kesusastraan Indonesia Komisariat Jember (HISKI Jember) dengan Jurusan Sastra Indonesia & Program Studi Televisi dan Film Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ), Jurnal Semiotika, Kelompok Riset Pertelaahan Sastra Konteks Budaya (PERSADA), Kelompok Riset Film Studies (FILM STUDIES), Kelompok Riset Media, Budaya, & Gender (MEDAGEN), dan Kelompok Riset Sastra Lisan dan Industri Kreatif (SASTRALIS-INKREA). Sabtu mendatang (24/2/2024).
Karya sastra seringkali memunculkan inspirasi, untuk diadaptasi (ekranisasi/transformasi) menjadi film atau serial. Tidak sedikit sineas yang lebih menyukai memproduksi film atas dasar karya sastra. Film hasil adaptasi mampu mengangkat popularitas novel, demikian juga sebaliknya. Tren popularitas semacam itu menular ke produksi kultural lainnya, termasuk podcast yang diunggah di YouTube.
Persoalan yang kemudian muncul, benarkah karya-karya kreatif era digital dan media sosial saat ini sekadar mengumbar hiburan? Bagaimana nilai-nilai estetika, etika, dan humanisme yang dibangun? Adakah filosofi yang didasarkan atas konsep dulce et utile? Mengapa selalu muncul perspektif negatif terkait komodifikasi budaya?
Untuk membahasnya, HISKI Jember mengundang Dr. Umilia Rokhani, S.S., M.A. (Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Yogyakarta) dan Dr. Bambang Aris Kartika, S.S., M.A. (Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember). Webinar dipandu oleh moderator Zahratul Umniyyah, S.S., M.Hum., dosen Sastra Indonesia sekaligus anggota HISKI Jember. Pewara Fatmawati dan host Novianti Pratiwi, keduanya mahasiswa FIB UNEJ. Kegiatan webinar akan dibuka secara resmi oleh Ketua Jurusan Sastra Indonesia FIB UNEJ, Dr. Agustina Dewi Setyari, S.S., M.Hum.
Umilia Rokhani (umilia_erha@yahoo.co.id), yang akan menjadi pembicara, memiliki banyak pengalaman dalam mendiskusikan persoalan sastra dan film. Perempuan kelahiran Yogyakarta, 24 April 1981, alumni S-1 hingga S-3 dari UGM, ini menulis tesis dan disertasi terkait sastra dan film. Disertasinya menelisik tentang strategi agen dan produksi kultural film indie ke- “Tionghoa”-an pasca-Orde Baru. Selain itu, juga aktif sebagai editor in chief pada Resital: Jurnal Seni Pertunjukan, dan reviewer di berbagai jurnal, di antaranya jurnal CrossOver dan jurnal Pakarena. Selain buku ilmiah, karya kreatifnya terangkum dalam beberapa antologi cerpen dan antologi puisi.
Banyak karya ilmiah yang telah dihasilkan, baik kajian tentang sastra, film, musik, podcast, maupun industri kreatif lainnya. Sebagian tulisan dapat disebutkan, di antaranya “Legitimation of Religious Music of Sabyan Gambus’ Song “Deen Assalam” As A Perceptive Respons to Islamic Radicalization in Indonesia” (2019), “Analisis Tren Produksi Podcast Horor sebagai Media Pemenuhan Kebutuhan Masyarakat Konsumerisme: Studi Kasus pada Channel Youtube Kembara Sunyi” (2023), dan “Perkembangan Bentuk Penyajian Musikalisasi Puisi di Yogyakarta pada Tahun 2013-2023” (2023).
Bambang Aris Kartika (bamsliverpudlian@gmail.com), juga memiliki banyak pengalaman dalam mendiskusikan sastra, film, dan industri kreatif. Lelaki kelahiran Yogyakarta, 21 April 1975, ini alumni S-1 UNEJ, S-2 University of Malaya, dan S-3 ISI Surakarta. Selain mengajar, juga menjadi Kepala UPT Percetakan dan Penerbitan UNEJ Press, Tim Branding dan Promosi UNEJ, dan Ketua Tim Ghost Writer Media UNEJ. Banyak riset yang telah dilakukan, di antaranya “Mengulik Ekosistem Industri Kreatif di Jember: Perkembangan Industri Film Rentang Tahun 2010-2022” dan “TV Lokal sebagai Peluang Baru Industri Kreatif.”
Karya ilmiah yang telah dipublikasikan di antaranya “Anthropocentric Theology in A Biopic Film: A Study of The Islamic Conception of K.H. Hasyim Asy’ari in the Film Sang Kiai” (2022), dan “Analysis of Docudrama History and Referential Reconstruction of Sang Kiai Movies: Adaptation of Biographical Historiographic Texts to Biopic Film” (2022). Workshop & Production Creative yang telah diikuti dan dihasilkan di antaranya Film Dokumenter “Dari Kopi Sampai Ngopi”, (2013), Iklan Layanan Masyarakat “Putih Kembali Putih” (2014), dan Biografi Sigit H. Samsu Daya Akar Tiada Akhir (2021).
Peserta yang akan mengikuti acara NGONTRAS#31, Sabtu, 24 Februari 2024, pukul 10.00—12.00 WIB (Ruang zoom dibuka pukul 09.30 WIB), tidak perlu mendaftar dan cukup klik pada Join Zoom Meeting: https://bit.ly/NGONTRAS-31, Meeting ID: 976 4478 2012, Passcode: HISKI-31.
Peserta yang sebelumnya belum masuk Grup WA, sekali lagi, yang belum masuk, diharapkan berkenan masuk grup dengan tujuan untuk memudahkan mendapatkan informasi kegiatan NGONTRAS secara berkelanjutan, dengan klik https://bit.ly/GRUP-C_NGONTRAS.
Peserta juga dapat mengunjungi Portal HISKI Jember untuk mengunduh secara gratis file buku dan prosiding, dengan klik https://hiskijember.fib.unej.ac.id/. Atau menyaksikan rekaman NGONTRAS sebelumnya melalui Kanal Youtube HISKI JEMBER OFFICIAL dengan klik https://bit.ly/YoutubeHISKIJember.
Peserta dipersilakan mengunjungi dan menyitasi artikel-artikel yang dimuat dalam Jurnal Semiotika, terbitan Jurusan Sastra Indonesia FIB UNEJ. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/SEMIOTIKA.***