Kamis, 24 Oktober 2024
Rektor Universitas Jember pada 23 Oktober 2024 melantik sejumlah pimpinan di lingkungan Universitas Jember termasuk dekan Fakultas Ilmu Budaya. Prof. Nawiyanto, M.A, Ph.D dilantik sebagai dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember periode 2024-2028 menggantikan Prof. Dr. Sukarno, M.Litt. Sebelumnya, dalam kepemimpinan Sukarno, Nawiyanto sendiri menjabat sebagai wakil dekan 1 bidang akademik.
Pada Kamis, 24 Oktober 2024 bertempat di Aula Sutan Takdir Alisyahbana FIB-UNEJ, dilakukan lepas sambut dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember dari Sukarno kepada Nawiyanto sebagai dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember periode 2024-2028.
Dalam kesempatan itu, Sukarno menyampaikan menyampaikan apresiasi atas kinerja bersama dari Nawianto sebagai wakil dekan 1, Dwi Haryanto sebagai wakil dekan 2 dan Ikwan Setiawan sebagai wakil dekan 3. “Kami mengucapkan apresiasi dan terimakasih atas kerja bersama selama Saya menjadi dekan,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Sukarno menitipkan pesan kepada Pak Nawiyanto selaku dekan periode 2024-2028, yaitu:
- Tentang Animo mahasiswa masuk FIB-UNEJ. Sukarno mengatakan bahwa animo mahasiswa yang masuk FIB-UNEJ terbanyak adalah pilihan 2 dan 3, itu menjadi evaluasi bagi pimpinan baru untuk melakukan evaluasi. Menurutnya, kita mungkin kurang sosialisasi kepada calon mahasiswa (siswa SMA/SMK). Sukarno juga menitipkan, walaupun sarana prasarana sudah banyak pembenahan tapi menurutnya masih perlu diperhatikan demi kenyamanan pembelajaran.
- Publikasi Internasional yang Scopus, menjadi beban berat karena kita belum mencapai target. “Salut kepada Pak. Nawi yang selalu bisa memenuhi target lolos Scopus,” pujinya. Kunjungan kepada mahasiswa magang, Saya sudah merencanakan dan mengalokasikan dana untuk bisa mengantar dan menjemput, untuk itu Saya titipkan kedepan bisa dilaksanakan. Sukarno juga menyinggung untuk memaksimalkan layanan melalui aplikasi silon, juga memaksimalkan layanan melalui website. Contohnya bisa melayani alumni yang membutuhkan dokumen akreditasi, bisa diakses dan di unduh melalui website. Termasuk juga layanan legalisir ijazah, dimana alumni biasanya membutuhkan layanan legalisir ijazah untuk keperluan CPNS. Alumni bisa mendapatkan layanan legalisir ijazah tersebut tanpa harus ke fakultas dan bisa dilayani dengan mudah, lebih hemat waktu dan biaya tanpa harus ke Jember.
- Layanan bidang 2, pos satpam sebaiknya bisa dipindah ke gerbang sehingga bisa memantau keluar masuknya kendaraan. Icon gunungan yang sudah terpasang menjadi filosofi perjalanan hidup manusia menuju puncak, dan tentu tidak banyak yang mencapai puncak. Seperti menjadi dekan kan hanya beberapa saja.
- Bidang 3 garis besarnya perlu peningkatan prestasi mahasiswa dengan mencari bakat-bakat baru dari mahasiswa dan mencari solusi pemberdayaan mahasiswa meriah prestasi di tingkat nasional maupun internasional
“Akhirnya dalam pelayanan tentu masih banyak kekurangan, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” tutup Sukarno.
Sementara Pesan Nawiyanto selaku dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember periode 2024-2028 menyambut baik pesan dari Sukarno. Nawiyanto juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Sukarno yang telah berdedikasi memimpin Fakultas Ilmu Budaya periode 2020-2024.
Nawiyanto menuturkan sejak kecil dirinya tidak punya cita-cita untuk menjadi dekan, bahkan tidak pernah berdoa jadi dekan. “Cita-cita saya ketika kecil itu ingin sekolah sampai bisa ke luar negeri, ke Australia atau Amerika. Dirinya sempat ditunjuk menjadi sekretaris Puslit oleh ketua P.Andang, setahun kemudian saya ijin untuk studi S3 ke Australia. Ketika dekannya P.Sofyan saya mendapat mandat jadi ketua jurusan Sejarah. Ketika saya mengajukan berhenti dari ketuja jurusan Sejarah malah sama Pak Sofyan diperpanjang 1,5 tahun untuk menahkodai akreditasi jurusan. Pada kepemimpinan P.Karno sebagai dekan saya diminta untuk membantu sebagai WD1. Saya tidak menyangka karena saya tidak pernah bercita-cita untuk itu. Sekarang saya ditunjuk P.Rektor dan dilantik menjadi Dekan Fakultas Ilmu Budaya sekaligus merangkap jabatan wakil dekan 1 yang masih kosong, tapi tunjangannya satu.
“Selama 4 tahun bekerjasama dengan Prof. Sukarno telah banyak program kerja yang tercapai, untuk itu Saya menyampaikan terimakasih Prof Sukarno atas prestasi dan kinerjanya yg banyak tercapai program kerjanya,” terangnya.
Nawiyanto menyandingkan keberhasilan Sukarno sebagai Dekan dan Sukarno sebagai Presiden RI. “Satu hal yang sangat kami apresiasi dari kerja bersama Prof Sukarno adalah ketelitiannya dalam administrasi dan tugas-tugasnya,” ungkapnya.
Dengan titipan dan pesan dari Prof. Sukarno tadi sebenarnya masih perlu untuk dilanjutkan, namun karena Pak Rektor sudah menugaskan saya, maka akan kita lanjutkan. Termasuk tugas yang sempat dititipkan Pak Rektor adalah Penyiapan Akteditasi Unggul dari Fakultas Ilmu Budaya Unviersitas Jember.
Seperti Sastra Inggris, itukan sudah punya alatnya, maka yang muda-muda supaya bisa belajar ke LN. Saya berharap kepada dosen-dosen muda kita untuk bisa belajar ke LN. Sehingga jaringan kita bisa lebih luas. “Yang penting lagi adalah saya sendiri tidak bisa mencapai target itu sendiri, bersama2 kita bekerjasama/gotong royong untuk bergerak lebih cepat mencapai target yang menjadi beban kita bersama. Selamat bekerja untuk kesuksesan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember,” Tutupnya.