Kelompok riset dan pengabdian pada masyarakat ini berfokus pada bidang seni pertunjukan. Bidang peminatan kegiatan meliputi permasalahan seni pertunjukan dan berbagai fenomena yang menyertainya. Ruang spasial kegiatan melingkupi wilayah Tapal Kuda ( Kota/Kabupaten Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi). Visi KeRis-DiMas SNIPER, “Menjadi kelompok riset dan pengabdian yang peka pada keberadaan dan persoalan seni pertunjukan di wilayah kebudayaan Pendalungan melalui penelitian dan pengabdian”.
Dr. Mochamad Ilham, M.Si.
(S3, Universitas Gadjah Mada, S2, Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Jember),
Email: ilham.zb@gmail.com
Dwi Haryanto, S.Sn., M.Sn.
Mohammad Zamroni, S.Sn., M.Sn.
Dr. Bambang Aris Kartika, S.S., M.A.
Wajihuddin, S.Pd.,M.Pd.
Deny Antyo Hartanto, S.Sn., M.Sn.
Panakajaya Hidayatulloh,S.Sn.,M.A.
Kelompok Riset dan pengabdian pada Masyarakat ini berfokus pada tradisi lisan dan kearifan local. Jawa Timur adalah wilayah yang multietnik dan multikultural memiliki khazanah tradisi lisan dan kearifan lokal sebagai mekanisme kultural, baik yang berbasis media sosial, sastra lokal, maupun kesenian lokal. Warisan budaya tersebut menjadi objek material riset dengan paradigma keilmuan Tradisi Lisan, Folklor, Cultural Studies, Semiotika, atau Sosiologi Sastra. Visi KeRis DiMas TERKELOK: “Menjadi kelompok riset dan pengabdian kepada masyarakat yang andal dan kontekstual dalam bidang tradisi lisan dan kearifan lokal.”
Dr. Heru Setya Puji Saputra, M.Hum
(S3, Universitas Gadjah Mada, S2 Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Diponegoro), Email: herusp.saputra.fib@unej.ac.id
Edy Hariyadi, S.S., M.Si.
Dra. Titik Maslikatin, M.Hum.
L. Dyah Purwita Wardani S.W.W, S.S., M.A.
Pranala merupakan Kelompok Riset (KeRis-Dimas) di tingkat Fakultas Ilmu Budaya yang berfokus pada kajian budaya Madura dan pesantren dalam perspektif multidisipliner. Fokus kajian KeRis-Dimas Pranala meliputi bidang bahasa dan linguistik, sastra (sastra lisan), antropologi budaya, culture studies dan kajian seni. Keris-Dimas Pranala mempunyai visi: Menjadi kelompok riset dan pusat studi yang unggul dalam bidang penelitian dan kajian budaya Madura dan pesantren.
Prof. Dr. Akhmad Sofyan, M.Hum. .
(S3, Universitas Gadjah Mada, S2, Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Jember), Email: sofyanakhmad544@gmail.com
Prof. Dr. Hairus Salikin, M.Ed.
Dr. Ali Badrudin, M.Hum.
Panakajaya Hidayatullah, S.Sn, M.A.
Kelompok Riset DiMas ini fokus pada bidang linguistik yang mengkaji linguistik secara interdisipliner Bahasa dan budaya yang menjadi objek kajian CILS meliputi berbagai bahasa dan budaya yang digunakan oleh masyarakat tutur yang berada di wilayah Tapal Kuda, Osing Banyuwangi, dan Tengger serta daerah-daerah lain yang merupakan sumber lahirnya bahasa dan budaya di tiga daerah ini. CILS mempunyai Visi: Menjadi kelompok Riset DiMas unggul dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta publikasi ilmiah kajian linguistik interdisipliner yang berwawasan lingkungan Masyarakat Agroindustri.
Prof. Dr. Bambang Wibisono, M.Pd.
(S3, Universitas Negeri Malang, S2, Universitas Negeri Malang, S1 Universitas Negeri Malang), Email: bangwibis@gmail.com
Prof. Dr. Akhmad Haryono, M.Pd.
Erna Cahyawati, S.S. M.A.
Keris-Dimas PerKeMa fokus pada penelitian dan pengabdian pada masyarakat agro-maritim di Kawasan pesisir dengan perspektif perubahan kebudayaan.Tema-tema yang digarap mencakup isu kemiskinan, perubahan Masyarakat agroMaritim, tradisi lokal, sejarah sosial-ekonomi agroMaritim, bahasa dan sastra pesisiran, adaptasi lingkungan dan teknologi, wisata bahari, konservasi ekosistem pesisir dan laut, serta kebijakan pembangunan masyarakat agroMaritim. Tema-tema tersebut dianalisis dari perspektif perubahan kebudayaan. Visi Keris-Dimas PerkeMa : Menjadi suatu kelompok riset-dimas yang unggul berbasis sains dan teknologi dengan memusatkan perhatian pada riset, kajian ilmiah, publikasi, dan pemberdayaan masyarakat agro-maritim sehingga berkontribusi terhadap pencapaian kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan, dengan menganalisisnya dari perspektif perubahan kebudayaan.
Drs. Kusnadi, M.A.
(S2, Universitas Indonesia, S1 Universitas Jember), Email:
Drs. Imam Basuki,
M.Hum.Dr. Agus Sariono, M.Hum.
Drs. Syamsul Anam, M.A.
Mrr. Ratna Endang W., S.S., M.A.
Kelompok Riset dan Pengabdian Masyarakat Bahasa dan Lingkungan (Kebal) mengarahkan focus pada interelasi bahasa, lingkungan sosial, dan lingkungan alamnya. Dengan paradigma ekolinguistik Keris Dimas ini mengkaji dialektika yang terjadi di wilayah-wilayah etnik di Jawa Timur, yakni bagaimana bahasa (Jawa, Madura, dan Using) mempengaruhi perilaku masyarakat tuturnya, mendasari kerjasama, mengontrol individu dan Sosial, serta bagaimana bahasa merefleksikan pandangan, sikap, dan perilaku masyarakat terhadap lingkungannya. Visi kerisdimas KEBAL: Menjadi kelompok riset unggul bidang kajian interdisipliner bahasa, lingkungan sosil budaya, dan lingkungan alam dan hayati.
Drs. Budi Suyanto, M.Hum.
(S2, Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Gadjah Mada), Email:
Dr. Sri Ana Handayani, M.Si.
Dra Anastasia Erna Rochiyati Sudarmaningtyas, M.Hum.
Dra. Dewi Salindri, M.Si.
Abu Bakar Ramadhan M., S.S., M.A.
Lingkar Kajian Eko-Kultural dan Pengembangan Komunitas(Niraentas) memfokuskan kepada penelitian terapan terkait permasalahan ekologis dan budaya serta komunitas pendukung yang berkaitan dengan kedua permasalahan. Ekologis dan budaya saling berkaitan satu sama lain karena keberadaan mereka sejatinya bersifat resiprokal. Rusaknya kondisi ekologis di sebuah kawasan bisa berdampak serius terhadap kehidupan Fokus kajian diarahkan pada perkembangan kawasan Tapal Kuda, Jawa Timur yang memiliki potensi lingkungan dan komunitas yang beragam, Niraentas mempunyai visi: Menjadi KeRis-Dimas unggul dalam bidang ekologis, kultural, dan komunitas dengan mengedepankan penelitian terapan dan pengabdian.
Dr. Hat Pujiati
(S3 Universitas Gadjah Mada, S2 Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Jember) Email:
Hatpujiati.sastra@unej.ac.id
Dr. Romdhi Fatkhur Rozi , S.Sos.,M.Med.Kom.
Ghanesya Hari Murti, S.S., M.Hum.
Dr. Eko Suwargono, M.Hum.Drs.
Albert Tallapessy, M.A., Ph.D.
Dr. Ikwan Setiawan, M.A.
Drs. Andang Subaharianto, M.A.
KeRis Dimas “Medagen” focus pada persoalan budaya dan gender yang termanifestasi pada berbagai media. Riset terkait persoalan-persoalan gender masih sangat diperlukan karena persoalan gender di Indonesia maupun di dunia masih banyak yang belum teratasi. Selain itu perubahan media dan perubahan budaya merupakan keterkaitan yang rumit dan berpotensi menimbulkan persoalan gender yang baru. Visi KeRis DiMas Medagen: “Menjadi kelompok riset dan pengabdian masyarakat yang andal, produktif, dan berkualitas dalam mencermati persoalan-persoalan gender dalam suatu budaya yang termanifestasi melalui berbagai media dan hasilnya dimakfaatkan untuk memperkuat budaya responsif gender.”
Didik Suharijadi, S.S., M.A.
(S2 Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Jember), Email:
Fajar Aji, S.Sn. M.Sn.
Hadi Sampurna, S.S. M.A.
Dr. Agustina Dewi Setyari, M.Hum.
Soekma Yeni Astuti, S.Sn., M.Sn.
Zahratul Ummniyah, S.S., M.Hum
KeRis-DiMas BASJAWA fokus pada riset dan pengabdian masyarakat dengan konsentrasi budaya, bahasa dan sastra Jawa khususnya wilayah di Jawa Timur. Penelitian menggabungkan teks dan konteks masyarakat Jawa yang banyak memiliki tradisi, ritual, seni, dan sastra dengan menggunakan bahasa, wacana, dan alam pikir masyarakatnya melalui pendekatan multidisipliner yang dinamis. Keris-Dimas BASJAWA mempunyai visi: Menjadi kelompok riset yang unggul dan berkualitas dalam penelitian budaya, bahasa, dan sastra Jawa di Jawa Timur.
Dr. Asrumi, M.Hum.
(S3 Universitas Sebelas Maret, S2 Universitas Gadjah Mada, S1 Universitas Jember), Email:
Dr. Asri Sundari, M.Si.
Dra. Sunarti Mustamar, M.Hum.
Suharto, S.S., M.A.
IG Krisnadi, M.Hum.
Drs. Nurhadi Sasmita, M.Hum.
NO | NAMA KETUA | JUDUL | SKEMA |
1 | Prof. Nawiyanto, M.A., Ph.D. | Dari Konversi Dan Eksploitasi Ke Konservasi: Perubahan Relasi Antara Masyarakat Dengan Hutan Di Wilayah Keresidenan Besuki | Hibah KeRis – DiMas |
2 | Dr. Retno Winarni, M.Hum. | Perkebunan Kopi Blawan Dan Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Kalianyar Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso, 2012-2022 | Hibah KeRis – DiMas |
3 | Dr. Eko Crys Endrayadi, M.Hum. | Geliat Identitas Dan Komodifikasi Gandrung Banyuwangi Dari Era Kolonial Hingga Reformasi | Hibah KeRis – DiMas |
4 | Drs. Andang Subaharianto, M.Hum. | Penciptaan Tari Kreasi Baru Berbasis Ritual Using Oleh Seniman Banyuwangi Sebagai Upaya Pemajuan Kebudayaan | Hibah KeRis – DiMas |
5 | Dra. Titik Maslikatin, M.Hum. | Representasi Religiositas Novel-Novel Karya Habiburrahman El Shirazy: Kajian Psikoanalisis Sigmud Freud | Hibah KeRis – DiMas |
6 | Dwi Haryanto, S.Sn., M.Sn. | Dari Pandemi Hingga Tragedi: Realitas Kehidupan Masyarakat Madura Dalam Konten Komedi Media Youtube | Hibah KeRis – DiMas |
7 | Erna Cahyawati, S.S., M.Hum. | Pengaruh Asia Pada Transendentalisme Dan Enviromentalisme Amerika : Kajian Eko-Kritik Pada Karya Karya Emerson Dan Muir | Hibah KeRis – DiMas |
8 | Drs. Albert Tallapessy, M.A., Ph.D. | Pengaruh Pascamodernitas Terhadap Industri Budaya Dan Pariwisata Berbasis Budaya Lokal | Hibah KeRis – DiMas |
9 | Dr. Latifatul Izzah, M. Hum | Kajian Sejarah Sosial Ekonomi Masyarakat Perkebunan Kopi Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang | Hibah KeRis – DiMas |
10 | Dr. Heru Setya Puji Saputra, M.Hum. | Refleksi Dan Proyeksi Budaya: Kajian Kelisanan Terhadap Kearifan Lokal Using Di Tengah Maraknya Media Sosial | Hibah KeRis – DiMas |
11 | Dr. Mochamad Ilham, M.Si. | Cerita Dewasa Di Panggung Anak: Studi Kasus Pertunjukan Janger Cilik Di Banyuwangi | Hibah KeRis – DiMas |
12 | Dr. Asrumi, M.Hum. | Inventarisasi Potensi Budaya Dan Industri Kreatif Budaya Tengger Dan Pandalungan: Jember, Lumajang, Dan Probolinggo | Hibah KeRis – DiMas |
13 | Drs. Kusnadi, M.A. | Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Di Kampung Getem, Pesisir Selatan Kabupaten Jember | Hibah KeRis – DiMas |
14 | Prof. Dr. Sukarno, M.Litt. | Diksi Dan Nilai Ekonomis: Komodifikasi Bahasa Pada Lirik Lagu Pengamen Jalanan Di Wilayah Tapal Kuda (Jember, Bondowoso, Situbondo, Probolinggo, Lumajang) | Hibah KeRis – DiMas |