English
Suasana apel pagi hari Senin, 1 November 2021 di Fakultas Ilmu budaya Universitas Jember masih diselimuti duka atas meninggalnya wakil dekan 2, Sunarlan, S.S., M.Si. Meninggalnya wakil dekan 2, Sunarlan pada Jumat, 29 Oktober 2021 membawa duka mendalam bagi civitas akademika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember.
Dekan, Prof. Dr. Sukarno, M.Litt secara khusus dalam mengheningkan cipta mengajak peserta apel seraya mendoakan khusus agar Sunarlan diberikan tempat terbaik, di mudahkan jalannya, di maafkan segala kesalahannya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Sukarno merasa sangat kehilangan sosok wakil dekan 2, Sunarlan yang meninggal mendadak. Hari Kamis kemarin beliau masih koordinasi tentang bagaimana memajukan fakultas ini. Sosok Sunarlan, beliau bekerja keras untuk meningkatkan dan memajukan fakultas, terang Sukarno.
Kita masih berduka, namun tidak boleh berlarut-larut karena kita masih harus meneruskan kerja kita untuk memajukan fakultas. Dekan mengajak kepada segenap dosen dan karyawan untuk melanjutkan tugas-tugas sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Terkait dengan tugas bidang 2, Sukarno sementara menyerahkan pekerjaan yang masih belum selesai kepada wakil koordinator kepegawaian dan keuangan, Martinus.
Kepada wakil dekan 1, Sukarno berpesan untuk segera menyiapkan pembelajaran hybrid. Dimasa pandemi covid-19 yang sudah menunjukkan penurunan, kita sudah harus bisa menyesuaikan diri dengan keadaan. Segala persiapan dan prosedur pembelajaran hybrid sudah kita persiapkan. Persyaratan pembelajarn hybrid itu juga sudah disiapkan oleh universitas. Maka kepada dosen khususnya sudah harus melakukan vaksin1 dan vaksin2, demikian juga mahasiswa yang bersedia untuk kuliah langsung selain melampirkan kesanggupan untuk datang ke kampus harus sudah vaksin1 dan 2.
