[:en]GREETINGS AND ADDRESSINGS IN JAVANESE LANGUAGE IN BAKALREJO VILLAGE, DISTRICT OF SUGIO, LAMONGAN REGENCY (A SOCIOPRAGMATIC STUDY)[:id]SALAM DAN SAPAAN DALAM BAHASA JAWA DI DESA BAKALREJO KECAMATAN SUGIO KABUPATEN LAMONGAN (SUATU KAJIAN : SOSIOPRAGMATIK)[:]

[:en]ARUM DWI HARDINI

 

Abstract

This paper discusses greetings and addressings in Javanese language in District of Sugio, Lamongan from sosiopragmatic aspect. It aimed to describe the forms and uses of the greetings and addressings. This research was conducted in three stage. The fist stage was data collection using interview. The second stage was data analysis using pragmatic equivalence method. The third stage was data presentations using formal and informal methods. The results showed that greetings are expressed in the forms of words (verb and adjectives), phrases and phatic markers while addressings have six forms, namely: first personal pronouns, second personal pronouns, nouns of proper name, kinship, title or position, physical characteristics and properties. Greetings are used in the context of four utterances: meeting with others, expressing attentions to others’ condition, engaging in a particular event, and fulfilling of politeness. Greetings are used in various contexts of utterances such us showing intimacy, kinship, and position of the addressees.

 

Keywords: greeting, greetings, and sociopragmatics.[:id]ARUM DWI HARDINI

 

ABSTRAK

Tulisan ini membahas salam dan sapaan dalam bahasa Jawa di Kecamatan Sugio, Lamongan secara sosiopragmatik, tujuannya mendeskripsikan bentuk dan penggunaannya. Penelitian ini ditempuh tiga tahapan. Tahap pertama penyediaan data dengan menggunakan metode simak dan cakap atau wawancara. Tahap kedua analisis data menggunakan metode padan pragmatis. Tahap ketiga penyajian hasil analisis data menggunakan metode formal dan nonformal. Salam berbentuk kata (verba dan ajektiva), frasa, dan penanda fatis. Sapaan ada enam bentuk, yaitu: pronomina persona pertama, pronomina persona kedua, nomina nama diri, kekerabatan, gelar atau jabatan, ciri fisik dan sifat. Salam digunakan dalam empat konteks pertuturan, yaitu: ketika bertemu dengan orang lain, menyatakan perhatian terhadap keadaan orang lain, berkaitan dengan peristiwa tertentu, dan untuk pemenuhan norma kesopanan. Sapaan digunakan di berbagai konteks pertuturan, yaitu: untuk menunjukkan keakraban, kekerabatan, dan kepangkatan pihak yang disapa.

Kata Kunci : salam, sapaan, dan sosiopragmatik. [:]