Debating “Golden Leaf”: A Historical Perspective on Socio-Cultural Aspects of Smoking and Tobacco Control

N
awiyanto
Fakultas Sastra Universitas Jember
Pos-el: snawiyanto@gmail.com

Abstrak
Kontroversi telah menjadi fenomena mencolok yang mewarnai keberadaan tembakau dan kebiasaan merokok. Bersandar pada sumber-sumber yang tersedia dan dapat dijangkau, terutama sumber sekunder, artikel ini bermaksud melacak secara umum akar-akar historis oposisi terhadap tembakau dan merokok, serta memaparkan perkembangan mutakhir menyangkut pro dan kontra mengenai kedua isu dan argumentasi yang mereka bangun untuk mendukung posisi masing-masing. Diargumentasikan bahwa perdebatan mengenai kedua isu sudah berlangsung lama, beriringan dengan penyebaran tembakau dan kebiasaan merokok dari Benua Amerika ke kawasan Eropa dan berbagai tempat lainnya di dunia. Belakangan ini perdebatan menjadi semakin panas, melibatkan berbagai kelompok kepentingan. Pada masa kini pro-kontra tembakau dan merokok dapat disimplifikasi sebagai pertempuran antara “laba” versus “kesehatan”, yang secara radikal berbeda dengan kontroversi pada masa lalu yang memperlihatkan alasan-alasan kesehatan sebagai bagian integral penjelasan atas ekspansi tembakau dan merokok. Pada masa lalu alasan moralistik menjadi dasar oposisi terhadap tembakau dan merokok. Kini posisinya digantikan oleh isu-isu kesehatan, yang menjadi argumentasi inti dalam gerakan anti tembakau dan merokok yang berkembang beberapa dekade terakhir.

Kata kunci: kontroversi, tembakau, kebiasaan merokok, masa lalu, periode kontemporer

Text Full : PDF