HEGEMONI BUDAYA DALAM NOVEL TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK KARYA HAMKA: SUATU KAJIAN CULTURAL STUDIES

Anajilan Maulida

 

ABSTRAK

 

Penelitian ini memfokuskan pada hegemoni budaya yang ada dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. Cultural studies diaplikasikan untuk menentukan makna budaya yang terkandung dalam novel. Hasil penelitian hegemoni budaya memaparkan bahwa konsensus harus dipertahankan untuk kestabilan hegemoni yang telah dibangun. Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck menceritakan tentang seorang pemuda bernama Zainuddin yang tidak dapat menikahi seorang gadis desa bernama Hayati karena ibunya tidak berasal dari Minangkabau. Larangan hubungan antara Zainuddin dan Hayati menyebabkan resistensi Zainuddin sebagai kelas sub-ordinat kepada adat sebagai kelas dominan dan membuat proses kemenangan atau negosiasi kembali ke masyarakat Minangkabau semakin merosot nilai hegemoniknya.

 

Kata Kunci: Hegemoni budaya, Cultural Studies, Minangkabau.

Leave a Reply